fashingnet.com-Penyanyi eksentrik Lady Gaga belum bisa dikatakan merusak moral bangsa Indonesia. Pasalnya belum ada studi atau pembuktian bahwa performa penyanyi di dalam suatu pentas dapat mengubah perilaku seseorang.
"Sejauh ini belum ada pembuktiannya bahwa dari sebuah syair, tarian, dan puisi dapat mengubah moral seseorang," jelas budayawan Sujiwo Tejo saat ditemui seusai pementasan wayang bertajuk Ruwatan untuk Negeri di Universitas Indonesia, Depok, Jumat (19/5).
Terkait konser Lady Gaga, Sujiwo mencontohkan apa yang terjadi dengan dangdut koplo yang menjamur di Jawa Tengah. Dangdut koplo, menurutnya, menjadi sorotan tajam atas perbandingan konser Lady Gaga.
"Itu menjadi nyeleneh karena ada penyanyi yang lantas kebablasan. Dulunya para pesinden itu murni berkesenian. Karena konsumen musiknya adalah kalangan bawah yang juga sering mabuk, jadilah dia menyesuaikan dengan keadaan disekitarnya, nah tak heran ada yang seronok. Seakan ada unsur pornografi yang dibalut didalam bentuk panggung," paparnya.
Sujiwo yang mengaku bukan pengagum Lady Gaga ini menyatakan sangat keberatan apabila konser ini dibatalkan. "Itu berarti kebebasan bereskpresi dalam menghasilkan suatu karya juga terancam," tegasnya.
Menurutnya, dalam menyikapi gaya nyeleneh Lady Gaga seharusnya tidak dilakukan dengan cara melarang. Melainkan harus ada konsep tandingan seperti penjelasan pada saat jumpa pers terkait beberapa hal.
"Di Indonesia kan ada tokoh agama, kalau mau minta penjelasan atas hal tersebut ya silakan saja. Lakukan konsep tandingan saat jumpa pers. Siapa tahu maksud dari kata-kata tersebut hanya sebuah guyonan. Bahasa itu kan tergantung dari nuansa saja," pungkasnya.
Sumber
Jangan Lupa Di Like Ya Gan
Judul : Lady Gaga Belum Masuk Kategori Perusak Moral
Deskripsi : Artikel ini menginformasikan tentang Lady Gaga Belum Masuk Kategori Perusak Moral secara lengkap dan detail.