fashingnet.com-Peachtree City - Bayangkan kalau jalanan di kota memakai jalur mobil golf. Pasti semua hanya ingin berjalan pelan-pelan seperti mobil buggy. Peachtree City di AS, sepertinya memang ingin menjadi kota paling santai di mata wisatawan.
Jam sudah menunjukkan pukul 09.00 Waktu Timur Amerika (Eastern Time/ET). Namun, pemandangan di sekitar hotel saya di Wyndham Peachtree Hotel, Peachtree City, Georgia masih berkabut. Kabut tak malu-malu turun di antara pepohonan pinus yang ada di sekitar hotel.
Peachtree City berjarak 35 km di selatan Atlanta, ibukota negara bagian Georgia, AS. Kota seluas 61,9 km2 ini punya 34 ribu penduduk berdasar sensus 2010. Kota ini dinamakan demikian karena dulu banyak memiliki pohon peach.
"Dulunya begitu, tapi sekarang sudah tidak sebanyak dulu pohon peach-nya. Saya pikir karena pohon peach itu banyak dan menjadi ikon di Georgia," kata Tom, pria tua yang menjadi sopir hotel saat ditanyai detikTravel.
Jumat (21/9/2012) pagi atau Jumat malam waktu Indonesia, seharusnya saya sudah berangkat menuju lokasi syuting serial film horor 'The Walking Dead' yang masuk musim ketiga (Season 3) atas undangan Fox International. Namun Chrystal Siersma, Global PR Director Fox International Channels, tiba-tiba mengirimkan email yang memundurkan waktu kunjungan jurnalis 2,5 jam kemudian.
Merasa sayang kalau cuma ngendon di hotel, saya mencoba berjalan-jalan di sekitar hotel. Udara masih segar meskipun hari sudah beranjak siang. Belum terasa sengatan sinar matahari. Saya menyusuri jalan-jalan kecil yang disediakan oleh Pemerintah Kota Peachtree City. Jaringan jalan untuk mobil golf, pejalan kaki dan pesepeda!
Jaringan jalan untuk mobil golf ini tidak main-main, panjangnya 90 mil alias 144,84 km. Bahkan di situs Pemkot Peachtree City, ada slogan demikian 'Discover Life at 15 mph', nikmati kehidupan pada kecepatan 15 mil per jam alias 24 km per jam. Ya, keliling pakai mobil golf itu paling banter.
Bukan artinya kota ini tidak punya jalan raya untuk kendaraan besar, namun jaringan jalan untuk mobil golf-nya memang mumpuni. Saking panjangnya jaringan jalan mobil golf dan mobil-mobilnya, kota ini pernah mengalami kemacetan karena mobil golf itu pada tahun sekitar 2003. Kota ini termasuk dari 100 tempat terbaik untuk tinggal di AS.
Sambil berjalan kaki, saya berpapasan dengan beberapa orang yang menggunakan mobil golf ini. Ada yang kakek-kakek terlihat membawa tas golf di belakangnya, ada pula nenek-nenek. Mereka dengan santai mengemudikan mobil golf dengan aman, tanpa rasa takut ditabrak dengan kendaraan lain, dan sekedar ber-'say hi' dengan saya.
Di jalur yang sama, yang kira-kira lebarnya 2 meter itu, terlihat penduduk lain berjalan kaki dengan anjingnya, jogging hingga bersepeda. Pemandangan di jalur itu luar biasa! Hutan pinus dan pepohonan lain, danau, rumah-rumah kayu di tengah hutan dan, ini penting, udaranya sangat segar!
Penduduk Peachtree City rata-rata memiliki mobil golf sekedar untuk bepergian ke sekolah, pasar, ke taman. Kendaraan golf ini paling populer di sini. Pemkot Peachtree City mengatur mobil golf yang dimiliki penduduk harus mendaftarkan mobilnya dan diberi stiker. Pemilik mobil golf harus mendaftarkan mobilnya paling telat 10 hari dari pembelian. Kemudian jika berubah kepemilikan, warga juga diharuskan untuk memberitahukan pada Pemkot.
Sementara anak-anak di bawah umur diizinkan mengemudikan mobil golf dengan pendamping. Beranjak SMA, mereka diizinkan mengemudikan mobil golf sendirian.
Tarif pendaftaran juga tertera jelas dalam situs Pemkot itu, untuk mobil baru US$ 12 yang berlaku sampai 2016. Untuk berganti kepemilikan, mendaftarkannya butuh US$ 5. Nah, untuk penduduk di luar Peachtree City yang menggunakan jaringan jalan golf ini dikenakan biaya US$ 60 per tahun. Cukup murah bukan, untuk jaringan jalan yang ramah lingkungan ini?
Berikut kumpulan fotonya :
Peachtree City punya jalan raya untuk mobil golf
Warga Peachtree City memakai mobil golf untuk aneka keperluan
Peachtree City tetap punya jalan raya besar untuk mobil
Peachtree City punya jalur mobil golf sepanjang 144 km
Warga kota Peachtree City ingin menikmati suasana santai
Jangan Lupa Di Like Ya Gan