|
ilustrasi |
fashingnet.com- Persijap Jepara memberi pelajaran terhadap Timnas Selection yang menjadi lawan tanding di Stadion Gelora Bumi Kartini Jepara, Jumat (30/3/2012) sore tadi. Tampil di depan publik sendiri, skuad Laskar Kalinyamat (julukan Persijap) mengakhiri pertandingan dengan keunggulan tiga gol tanpa balas.
Pesta gol kemenangan Persijap diawali tendangan keras Banaken Bossoken di menit 33. Bola yang dilepaskan dari jarak 25 meter tersebut gagal diamankan penjaga gawang Timnas Selection, Muhammad Ridwan.
Pendukung Persijap kembali bersorak setelah Noor Hadi mampu menggandakan kemenangan di menit 36 setelah memanfaatkan kemelut di depan gawang Timnas.
Di menit 85, gelandang Bayu Andra menjadi pemain ketiga Persijap yang merobek gawang timnas melalui tendangan jarak jauhnya.
Pertandingan tersebut menjadi ajang bagi kedua pelatih untuk mendeteksi kemampuan seluruh pemainnya. Baik Agus Yuwono di kubu Persijap maupun pelatih Timnas Aji Santoso menurunkan seluruh punggawa yang didaftarkan di daftar susunan pemain.
Selain itu, Agus Yuwono juga tengah menguji pemain barunya, Ahmad Mahrus Bahtiar. Pemain Jepara yang sebelumnya memperkuat Persiba Balikpapan dan Sriwijaya FC tersebut dimainkan sejak menit pertama bersama Anam Syahrul dan Bannaken Bossoken di lini pertahanan.
”Kehadiran Bahtiar membuat saya lebih leluasa menentukan komposisi di barisan pertahanan. Meski demikian, saya akan melihat perkembangan di hari-hari berikutnya hingga saat pertandingan melawan PSM pada 9 April mendatang,” kata Agus Yuwono.
Pada laga kali ini, lini depan Persijap diisi Yahya Sossomar dan Noor Hadi. Di babak kedua, Agus Yuwono memasukkan duet Latif Tuhaerera. Hasilnya, kedua pemain ini juga cukup merepotkan barisan belakang timnas.
Pilar muda Persijap yang ikut seleksi di timnas Fendy Julianto juga diturunkan. Dia masuk di menit 83 menggantikan Rendi Irawan. Meskipun hanya bermain sekitar tujuh menit, Fendy mampu menunjukkan kapasitasnya sebagai winger potensial.
Sementara itu, meskipun gawang timnya tiga kali kebobolan, Aji Santoso tidak terlalu mempermasalahkan. Apalagi, pemain-pemain yang dibawa ke Jepara ini memang masih dalam tahap seleksi.
”Gol-gol yang diciptakan Persijap lebih banyak disebabkan kesalahan lini belakang kami. Ini menjadi evaluasi bagi tim pelatih,” jelas Aji.
Menurut mantan pemain Persebaya ini, proyeksi utama timnas adalah SEA Games 2013 di Myanmar. Saat ini, tim pelatih terus memantau perkembangan seluruh pemain yang ada. Selain itu, Andik Vermansyah dkk juga tengah dipersiapkan untuk mengikuti sebuah turnamen di Palestina.
Jangan Lupa Di Like Ya Gan
Judul : Timnas Selection Digebuk Persijap
Deskripsi : Artikel ini menginformasikan tentang Timnas Selection Digebuk Persijap secara lengkap dan detail.