Sebagai model internasional, dan kekasih pesepakbola multi-millionaire, layaknya Irina Shayk selalu mengenakan pakaian terbaru dari para desainer ternama. Namun, model asal Rusia ini ternyata termasuk hemat dalam urusan fashion. Termasuk juga tak sungkan mendaur-ulang' busana saat tampil di depan umum.
|
Irina Shayk, pacar Cristiano Ronaldo. |
Cover girl Sports Illustrated ini tepergok sedang berjalan-jalan dengan Ronaldo di Madrid akhir pekan lalu. Yang menarik, model 25 tahun itu mengenakan pakaian yang pernah dikenakannya dalam sebuah acara baru-baru ini.
Pakaiannya itu berupa baju tanpa lengan alias you can see yang berenda berwarna hijau olive. Nah, baju seksi itu pernah dipakainya pula saat peluncuran clothing anyarnya bermerek Xti 2011-12 di Madrid awal bulan ini.
Orang-orang masih ingat penampilan Irina di acara peluncuran tersebut karena ia dinilai sangat seksi dengan mengenakan baju yang terbilang minim tersebut.
Kini, perempuan berbibir tebal ini tak sungkan untuk kembali mengenakan baju favoritnya di depan publik. Bedanya, ia dengan cerdas 'mendaur-ulang' yakni menyamarkan dengan memakai jaket kulit warna hijau tosca.
Agar lebih cantik, Irina memadukan pula dengan celana jeans warna hitam, dan tas besar berwarna pink, sehinggap penampilannya nampak elegan, dan berwarna.
Kekasihnya, Ronaldo,juga tampil tak kalah menawan. Memakai jaket kulit warna gelap dari Gucci dengan celana katun warna abu-abu. Untuk menyamarkan identitasnya, penyerang Real Madrid ini memakai kacamata hitam, dan topi. Demikian juga Irina yang memakai kacamata hitam agar tak dikenali orang.
Namun, toh tetap saja orang-orang yang berada di sekitar mereka mengenali pasangan populer ini. Irina dan Ronaldo pun sempat kerepotan ketika sejumlah orang kemudian meminta tanda-tangan, dan ingin berfoto bersama di jalanan Madrid saat itu.
Asal tahu saja, di kalangan para selebritas, mengenakan kembali pakaian serupa di depan publik termasuk 'haram' hukumnya. Sejumlah selebritas memanfaatkan jasa penyewaan pakaian agar penampilan mereka selalu terlihat baru.
Bagi Irina, pantangan itu justru menjadi tantangan. "Baju boleh sama, tapi kita bisa menyiasati dengan memakai ornamen atau aksesoris lain agar terlihat seperti baru," ujarnya dalam wawancara dengan E! Online dikutip lagi dari Daily Mail, kemarin.
"Lagi pula, saya bukan tipe orang yang ingin menjadi trend-setter. Bagi saya, bukan sebuah dosa memakai pakaian sama untuk beberapa acara," ujarnya lagi.
Baginya, selain faktor fashion, yang lebih penting lagi adalah tubuh yang bugar, segar, dan fit. "Sebagus apapun pakaian, tapi kalau yang memakainya kuyu, maka keindahannya tak akan keluar," kata Irina.
Untuk menjaga kebugaran, model seksi ini pergi ke gym lima kali dalam sepekan. "Saya pilih makanan sehat, tapi tak pernah diet. Saya makan apapun setiap saya ingin, tapi tak berlebihan," ujarnya.
Sejak berkencan dengan Ronaldo, karier Irina terus meroket. Terakhir, ia menjadi model untuk sejumlah klien elite, seperti Victoria's Secret, dan Ory swimwear.
Padahal, awalnya Irina yang berasal dari Yemanzhelinsk, Rusia ini mengatakan bukan hal mudah untuk pergi ke New York, mengikuti impiannya jadi model. Bicara tentang kota kelahirannya, ia mengatakan, "Kami bahkan tak punya majalah fashion di sana," ujar perempuan yang juga kerap disebut "Cinderella dari Rusia" lantaran kisah hidupnya yang inspiratif ini.